Minggu, 15 Maret 2020

Soal si Malas

sore ini ada yang aku rinduhkan, ya aku rindu dengan beberapa kalimat  yang rutin aku hasilkan melalui akasara. kebiasaan itu akhir-akhir ini seperti menghilang. Yang jelas bukan sibuk lebih tepatnya aku sedang diserbu kemalasan yang sulit pergi. Banyak waktu kosong minggu ini tapi ku gunakan untuk rebahan dan rebahan lagi. Soal cerita sudah banyak cerita hidup yang ingin kusampaikan melalui aksara. Ku tatap awan sore di atas motor milik adikku, sembari sesekali menyampaikan isi hati melalui telepon genggam yang mulai ketinggalan zaman walau begitu aku menyayangi benda ini, titik perjuangan memilikinya bukan main aku rasakan "keringat di tahun 2017". Semenjak si BR alias motor ku dicuri, beberapa aktifitas kurasakan mulai terhambat. Semua hal yang berkaitan dengan kesana-sini dengan jarak tak mampu aku tempuh  harus aku lakukan dengan bantuan orang, dan itu menyebalkan. Menit yang seharusnya aku sudah mulai start malah kugunakan untuk menunggu. Menunggu jemputan atau sebaliknya. Buang waktu dan  membosankan, eh tapi aku salah besar soal menunggu. Kesabaran ku  jadi terasah, waktu menunggu bisa kuisi dengan hal positif lainnya baca buku mungkin atau buat catatan-catatan kecil soal hati ku. ya walau pada kenyataanya main hp yang unfaedah. Ada yang hilang dari aku, entah apa??? itu jadi hal aneh dalam beberapa minggu. Soal semangat aku selalu banyak stok, rasanya manajemen waktu ini sulit ku atur.
Banyak mimpi sampai lupa bangun mimpi,
aku sering menciptakan sejarah tapi lupa untuk melanjutkan sejarah.
Keinginan berubah selalu ada, tapi perjuangan untuk berubah sungguh payah.
Lemah pada kemalasan yang melanda, dan kalah dengan waktu yang salah.
Aku pernah menyamakan dengan perjuangan orang dan ternyata itu salah...!!!
aku adalah saya dan saya adalah aku, mustahil
saya adalah kamu dan kamu adalah saya.
Ada rasa seperti gagal padahal aku belum bertarung, rasanya aku masih perlu bertarung dengan diriku sendiri. Mengikis habis dan tuntas kemalasan ini.
Aku punya mimpi yang perlu dinyatakan.
Bangkit atau terhimpit, semua kembali pada kerja keras. Mari usahakan dan perjuangkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar